Kyrie Irving Kaget Karena Super Nets Tidak Berhasil
Kyrie Irving Kaget Karena Super Nets Tidak Berhasil. Kyrie Irving baru-baru ini mengungkapkan keterkejutannya atas kegagalan “tim super” Brooklyn Nets pada 2021-2023, yang diisi bintang seperti dirinya, Kevin Durant, dan James Harden. Dalam wawancara di siaran Twitch, Irving mengaku terkejut saat Harden meminta ditukar pada 2022, mengakhiri mimpi juara Nets. Meski dianggap sebagai salah satu trio terbaik NBA, Nets gagal meraih gelar. Apa yang membuat tim ini gagal, dan bagaimana performa mereka musim ini? Berikut ulasannya! BERITA LAINNYA
Siapa Itu Kyrie Irving?
Kyrie Irving, lahir 23 Maret 1992 di Melbourne, Australia, adalah point guard Dallas Mavericks yang dikenal sebagai pengendali bola terbaik sepanjang masa. Terpilih sebagai pick pertama NBA Draft 2011 oleh Cleveland Cavaliers, ia meraih gelar Rookie of the Year dan juara NBA 2016, dengan tembakan tiga angka krusial di final melawan Golden State Warriors. Irving kemudian bermain untuk Boston Celtics (2017-2019) dan Nets (2019-2023), sebelum bergabung dengan Mavericks pada 2023. Total, ia delapan kali All-Star, tiga kali All-NBA, dan memenangkan emas Olimpiade 2016. Musim lalu, ia mencetak rata-rata 25,6 poin, 5,0 rebound, dan 5,2 assist, membawa Mavericks ke final NBA 2024, meski kalah dari Boston Celtics.
Kenapa Tim Super Nets Bisa Tidak Berhasil?
Nets membentuk trio impian pada 2021 dengan Irving, Durant, dan Harden, diprediksi mendominasi NBA. Namun, mereka hanya bermain bersama dalam 16 laga, dengan rekor 13-3, karena berbagai kendala. Irving absen di 43 laga musim 2021/22 akibat menolak vaksinasi COVID-19, sesuai mandat New York yang melarangnya bermain di laga kandang. Harden, yang bergabung dari Houston Rockets, meminta ditukar ke Philadelphia 76ers pada Februari 2022, merasa tidak nyaman dengan situasi tim dan absensi Irving. Durant juga sempat cedera, dan role player seperti Joe Harris dan Blake Griffin menurun performanya. Pelatih Steve Nash gagal membentuk identitas tim, dan Nets tersingkir di babak pertama playoff 2022 oleh Celtics. Ketegangan internal, ditambah kontroversi Irving seperti isu antisemit pada 2022, memperparah situasi.
Performa Tim Super Nets Musim Ini: Kyrie Irving Kaget Karena Super Nets Tidak Berhasil
Musim 2024/25, Nets sudah jauh berbeda. Irving kini di Mavericks, Durant di Suns, dan Harden di Clippers. Nets, yang kini fokus rebuild, tidak lagi punya bintang sekaliber trio sebelumnya. Mereka mengandalkan pemain seperti Cam Thomas dan Nicolas Claxton, dengan Dennis Schröder sebagai playmaker. Hingga Juli 2025, Nets hanya mencatatkan 8 kemenangan dari 20 laga, terpuruk di peringkat 11 Wilayah Timur. Kehilangan trio super membuat mereka kehilangan daya saing, meski pemain muda seperti Jalen Wilson menunjukkan potensi. Nets kini fokus mengembangkan talenta muda dan mengumpulkan aset draft untuk masa depan, jauh dari ekspektasi juara era Irving-Harden-Durant.
Kesimpulan: Kyrie Irving Kaget Karena Super Nets Tidak Berhasil
Kyrie Irving masih terkejut dengan kegagalan “tim super” Nets, yang dihantam absensi akibat vaksinasi, cedera, dan konflik internal. Meski berbakat, trio Irving, Durant, dan Harden gagal menyatu, meninggalkan Nets tanpa gelar. Kini, Nets menjalani rebuild, sementara Irving berusaha membawa Mavericks ke puncak. Kisah Nets menjadi pelajaran bahwa bakat saja tidak cukup tanpa chemistry dan stabilitas. Dengan musim 2025/26 yang baru dimulai, Irving dan mantan rekan-rekannya kini mengejar ambisi masing-masing, meninggalkan kenangan pahit dari era “tim super” yang tak pernah terwujud.
Post Comment