Alasan Steve Kerr Khawatir Saat Mainkan Jonathan Kuminga
Alasan Steve Kerr Khawatir Saat Mainkan Jonathan Kuminga. Di tengah training camp Golden State Warriors yang lagi intens menjelang musim reguler NBA 2025-26, pelatih Steve Kerr tak henti-henti ungkapkan kekhawatirannya saat memainkan Jonathan Kuminga. Forward berusia 22 tahun ini, yang baru teken kontrak dua tahun £48 juta musim panas lalu setelah drama panjang, jadi pusat perhatian pasca-latihan Selasa di Chase Center. Kerr bilang lineup bareng Kuminga dengan Big Three—Stephen Curry, Klay Thompson, dan Draymond Green—bikin masalah spacing yang serius, meski potensi Kuminga sebagai atlet elite tak diragukan. Ini bukan kritik pribadi, tapi realita taktikal yang Kerr hadapi di era rebuild Warriors, di mana tim target playoff Barat setelah finis keenam musim lalu. Dengan Kuminga catatkan 16,1 poin dan 4,8 rebound musim lalu, Kerr ingin maksimalkan dia, tapi khawatir rotational fit-nya bikin tim kehilangan keseimbangan. Wawancara Kerr pasca-latihan ini langsung viral, tambah tekanan pada Kuminga yang lagi haus peran lebih besar. BERITA TERKINI
Masalah Spacing di Lineup: Ancaman Terbesar bagi Serangan Warriors: Alasan Steve Kerr Khawatir Saat Mainkan Jonathan Kuminga
Kekhawatiran utama Kerr adalah kurangnya spacing saat Kuminga main bareng Big Three, yang bikin serangan Warriors mandul meski punya firepower. Di scrimmage Selasa, Kerr coba lineup Curry-Green-Kuminga-Thompson, tapi langsung notice bola macet karena terlalu banyak big men di paint. “There wasn’t much spacing, which is the big concern,” tegas Kerr, merujuk bagaimana Kuminga—dengan wingspan 7 kaki—sering clog lane saat tak stretch floor. Musim lalu, Warriors ranking 12 di three-point percentage, tapi lineup ini drop ke 28 persen di latihan, karena Kuminga cuma shoot 33 persen dari jarak jauh. Kerr khawatir ini ulang kesalahan 2023-24, di mana Kuminga starter cuma 40 laga karena tak cocok dengan motion offense Warriors yang butuh shooter luar. Ia bilang, “Kuminga atlet luar biasa, tapi kami harus ciptakan ruang untuk Curry dan Klay.” Ini bikin Kerr ragu kasih menit besar awal musim, apalagi lawan tim seperti Nuggets yang kuat di paint. Solusinya? Kerr rencanakan drill khusus untuk tingkatkan shooting Kuminga, tapi khawatir waktu terbatas sebelum opener 22 Oktober lawan Kings.
Rotational Fit Kuminga: Butuh Kesabaran di Tengah Persaingan Ketat: Alasan Steve Kerr Khawatir Saat Mainkan Jonathan Kuminga
Kerr juga khawatir soal rotational fit Kuminga di skuad yang penuh veteran, di mana kesabaran jadi kunci tapi sulit diterapkan pada pemain muda haus menit. “Jonathan harus sabar mencari peran lebih besar di offense,” pesan Kerr, ingatkan Kuminga bahwa Warriors bukan tim satu bintang. Musim lalu, Kuminga frustasi karena bench role meski performa solid, sampe agennya Rich Paul call out Kerr soal kurangnya kepercayaan. Kini, dengan Buddy Hield dan De’Anthony Melton tambah kedalaman backcourt, Kuminga bersaing dengan Andrew Wiggins dan Moses Moody untuk spot forward. Kerr kasih “painful truth”: “Fit rotasinya belum sempurna, ia harus adaptasi atau kami cari yang lain.” Khawatirnya, Kuminga bisa burnout jika dipaksa main out of position, seperti saat ia kesulitan guard bola di fast break. Tapi Kerr optimis: latihan Selasa tunjukkan Kuminga tingkatkan passing 1,2 assist per scrimmage, dan ia dorong dia pelajari dari Green soal versatility. Ini tantangan besar untuk Warriors yang target 50 kemenangan, karena Kuminga potensi all-star tapi rotational salah bisa bikin tim drop ke play-in lagi.
Drama Masa Lalu dan Bicara Masa Depan: Bangun Kepercayaan Ulang
Khawatir Kerr tak lepas dari drama agen Kuminga musim panas, di mana negosiasi kontrak panjang bikin tensi tinggi dan Kuminga sempat trade bait. “Saya tak pegang dendam, kami sudah bicara panjang soal peran dan masa depannya,” kata Kerr, yang puji kepribadian Kuminga yang tak bikin gaduh di locker room. Agen drama ini bikin Kerr ragu integrasi Kuminga, tapi kini ia senang lihat forward Congo ini fokus latihan meski absen awal camp karena cedera minor. Khawatir utama: apakah Kuminga bisa embrace team role di era Curry yang lagi 37 tahun? Kerr bilang sudah diskusi pribadi, tekankan kesabaran seperti Wiggins yang butuh dua tahun adaptasi. Ini langkah maju: Kuminga ikut film session penuh, pelajari pick-and-roll untuk tingkatkan fit-nya. Kerr tak khawatir lagi soal chemistry—ia bilang Kuminga “bukan tipe alpha yang ribut”—tapi tetap waspadai jika performa off-court memengaruhi fokus. Bicara masa depan ini bikin Kerr lega, tapi ia tegas: “Jika ia sabar, peran besar datang musim depan.”
Kesimpulan
Alasan Steve Kerr khawatir mainkan Jonathan Kuminga—spacing lineup, rotational fit, dan sisa drama masa lalu—jadi pelajaran berharga di training camp Warriors. Tapi di balik kekhawatiran, ada harapan: Kuminga atlet potensial yang bisa jadi pilar pertahanan elit jika adaptasi cepat. Kerr, dengan pengalaman empat gelar, yakin kesabaran kunci sukses, dan latihan intensif ini bukti komitmen tim. Musim 2025-26 sebentar lagi, Warriors siap bukti lineup Kuminga bisa jalan—atau Kerr harus tweak lagi. Bagi fans Dubs, ini cerita menarik: Kuminga bisa jadi breakout star, asal dengar Kerr. Preseason opener lawan Kings bakal kasih jawaban awal.
Post Comment